Tips Simpan Makanan dalam Kulkas

Cara simpan makanan dalam kulkas yang benar tertata rapi dapat membuat bahan makanan lebih awet. Tidak semua makanan dapat disimpan dalam kulkas. Jangan memasukkan sembarang makanan ke dalam kulkas, karena jika salah menempatkan, aroma kulkas dapat mengeluarkan bau tidak sedap. Anda juga sebaiknya memperhatikan bagaimana cara penyimpanan sesuai bahan makanan ke dalam kulkas.

Daging

• Cuci bersih terlebih dahulu sebelum dimasukkan ke dalam kulkas, lalu masukkan ke kantong.
• Beri label atau tanda pada setiap kantong yang dimasukkan.
• Masak dan gunakan daging sesuai urutan tanggal pembelian. Masak daging yang tersimpan lebih lama dahulu ke yang baru.
• Simpan macam-macam daging, ayam, ikan, dan frozen food lainnya di bagian freezer.
• Menyimpan daging dan daging unggas di dalam tempat khusus daging. Daging dan unggas usahakan digunakan dalam waktu paling lama dua hari. Jika membutuhkan penyimpanan jangka panjang, bungkuslah daging dengan menggunakan aluminium foil dan bekukan.
• Untuk Bacon dan ham harus ditutup dengan kain yang dicelupkan ke dalam air cuka.
• Ikan biasanya mengeluarkan bau amis yang cukup kuat. Maka dari itu usahakan jangan simpan ikan berdampingan dengan makanan lainnya, agar mencegah makanan terkena aroma dari ikan. Ikan harus segera dimasukkan ke dalam freezer. Sebaiknya tempatkan terlebih dahulu di wadah tertutup.

Sayuran

• Kulkas biasanya sudah menyediakan tempat khusus sayuran di bagian paling bawah. Biasanya berupa laci khusus. Anda dapat simpan makanan sejenis sayuran di rak paling bawah lemari es tersebut.
• Cuci dan keringkan terlebih dahulu sayuran yang akan disimpan ke dalam kulkas. Gunakan kertas merang untuk membungkus sayuran tadi,  lalu bungkus dengan  plastik klip supaya sayuran tidak cepat busuk dan rusak.
• Sebisa mungkin, jangan meletakkan sayuran hijau terlalu berdekatan dengan tomat sebab baiasanya sayuran hijau dapat mengeluarkan gas ethylene yang membuat tomat lebih cepat busuk. Jadi beri jarak diantara keduanya.
• Jangan terlalu lama menyimpan sayuran di dalam kulkas atau bahkan lebih dari 3 hari. Hal ini dilakukan agar kualitas sayuran dapat tetap bagus dan terjaga.
• Khusus untuk sayuran taoge, sebelum diletakkan di lemari es, cuci bersih terlebih dahulu kemudian rendam di dalam air.
• Simpan Ubi bit, wortel, dan lobak  dengan memotong bagian hijau atas dan simpan dalam kantung yang kering.
• Untuk simpan makanan jenis sayuran seperti mentimun, timun jepang, paprika (capsicum) dan labu, sebaiknya tempatkan di dalam kantong plastik atau kantong khusus di kulkas, mereka juga harus selalu dalam keadaan kering.
• Sayuran berdaun butuh perhatian khusus. Besihkan daun dan biarkan mengering. Ketika terlihat sudah kering, simpan di dalam kantong plastik atau kantong khusus di kulkas.
• Untuk penyimpanan jagung, sebaiknya simpanlah jagung yang juga masih ada sabutnya untuk mencegah biji jagung menjadi cepat kering.
• Beberapa sayuran dikategorikan sebagai jenis sayuran ‘heavy breathers‘, contohnya seperti sayuran bayam.  Jenis sayuran heavy breathers ini dapat merusak sayuran di sekelilingnya jika disimpan berdekatan.
• Simpan jamur yang belum dicuci didalam kantong kertas plastic.
• Jika belum ingin menggunakan kacang polong segera, simpanlah kacang polong di dalam kontong plastik.

Buah-buahan

• Simpan makanan berupa buah di kotak tempat menyimpan sayur bagian bawah kulkas. Tapi perlu diingat, jangan mencampurkan buah dengan sayuran beraroma kuat, karena akan membuat buah cepat busuk.
• Buah-buahan yang dapat masuk kulkas umumnya adalah jeruk, apel, pir, nanas, mangga, dan melon.
• Buah pepaya, sawo, dan sirsak yang belum matang jangan dimasukkan ke lemari es. Masukkan buah-buahan tersebut jika sudah matang saja.
• Jangan simpan pisang langsung di dalam kulkas. Simpan pisang di mangkuk buah terlebih dahulu untuk sekitar tiga hari pertama, kemudian masukkan ke dalam kulkas.
• Begitu pula dengan buah apel. Taruhlah Apel di mangkuk atau tempat buah untuk lima hari pertama. Setelah itu kemudian baru dimasukkan ke dalam kulkas.
• Letakkan Jeruk Bali (Chakotra) di luar kulkas Jeruk Bali tahan ditempatkan di luar selama tujuh hari.
• Plum, beri hitam, dan jenis buah berbiji keras lainnya : Buah-buahan ini ketika masih masih mentah jangan ditempatkan di kulkas, cukup masukkan ke dalam kantong atau wadah kertas cokelat. Tetapi, jika sudah matang, buah-buahan tersebut harus didinginkan.

Telur

• Lemari pendingin biasanya sudah menyediakan tempat khusus untuk menyimpan telur di bagian pintu. Simpanlah telur di rak tersebut. Dengan menyimpan telur di kulkas telur bisa bertahan selama 3-4 minggu.

Tempe dan Tahu

• Untukmenjaga kualitasnya, cara menyimpan tempe adalah dengan menempatkannya di tempat khusus kedap udara. Kemudian barulah masukkan ke lemari es supaya tempe tidak menghitam dan membusuk.
• Rendam tahu di dalam air matang, supaya tidak cepat berjamur. Setelah itu baru masukkan ke dalam kulkas.
• Waktu penyimpanan terbaik untuk tempe dan tahu adalah selama 3 hari, agar tetap baik saat dimasak.

Selai dan Bumbu Botolan

• Jika disimpan di botol, selai dan bumbu bisa disimpan di lemari es. Sebaiknya gunakan botol kaca dengan tutup yang rapat.
• Anda tentu sering membuat bumbu halus yang nantinya tinggal pakai saat dibutuhkan. Untuk bumbu halus yang anda buat seperti cabai, bawang merah, dan bawang putih, sebaiknya simpan saja di tempat tertutup, atau bisa gunakan botol kaca, kemudian simpan di freezer supaya lebih awet.

Makanan Matang

• Simpan makanan matang di wadah yang kedap udara agar rasanya tetap terjaga dan tidak tercampur baunya.
• Catatan penting, jangan sekali-kali memasukkan makanan matang dalam keadaan panas ke lemari es karena dapat membebani daya kerja lemari es. Jadi, masukkan makanan matang setelah dingin.

Lain-lain

• Susu punya kecenderungan untuk menyerap rasa apapun dengan lebih mudah, artinya bau yang lain dapat lebih mudah menempel di rasa susu. Maka dari itu, sebaiknya jauhkan susu dari bahan makanan yang memiliki aroma yang kuat.
• Keju itu mudah cepat kering jika dibiarkan dalam keadaan terbuka. Maka dari itu, sebaiknya sebelum menyimpannya dalam lemari es, bungkuslah keju dengan menggunakan kertas lilin atau penutup plastik.
• Mentega dan yoghurt, dapat ditaruh di pintu lemari es.
• Santan dalam kemasan yang tidak habis setelai digunakan, sebaiknya ditutup rapat kembali dan disimpan di rak bawah sebelum rak sayur dan buah.
• Agar biji-bijian tetap dapat segar dalam waktu lebih lama, simpanlah biji-bijian tersebut dengan beberapa helai daun salam di wadah yang kedap udara.
• Jangan Simpan Bahan-bahan Makanan ini di Kulkas
• Beberapa bahan makanan berikut ini sebaiknya jangan disimpan di dalam lemari es.

Bawang

• Bawang-bawangan dapat mengeluarkan bau yang kuat. Maka, jangan simpan bawang putih maupun bawang merah di lemari.
• Aroma yang keluar dari bawang merah juga dapat merusak makanan yang kita simpan.  Suhu dingin akan lebih membuat bawang merah lebih cepat rusak dan busuk.

Kentang

• Jangan memasukkan kentang ke lemari es karena akan membuat kentang lembap dan cepat busuk. Sebaiknya simpan kentang di luar kulkas atau di ruang terbuka saja.

Avokad

• Avokad yang masih mentah dapat dikenali dari permukaan/kulitnya. Jika masih keras   sebaiknya jangan disimpan langsung di lemari es.
• Avokad memang sulit matang, sehingga penyimpanan di lemari pendingin hanya akan memperlambat proses pematangan.  Simpan avokad di untuk avokad yang sudah sangat matang.

Cobalah terapkan tips simpan makanan dalam kulkas di rumah anda. Simpan bahan makanan secara rapi dan benar dalam lemari pendingin, agar makanan dapat lebih awet dan bau kulkas dapat tetap baik  dan terjaga.

KilasDara.com